Deliserdang - Radar007.co.id || Bupati Deliserdang selaku Pembina PC Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten diminta warga NU pancur Batu monitor persoalan yang Ada dan mengevaluasi Kinerja Pengurus PC Nahdlatul Deliserdang agar kemurnian misi-visi Organisasi yakni menegakkan dan melestarikan ajaran Islam Ahlus Sunnah Waljama'ah dapat terjaga. Dan manfaat berorganisasi dapat dirasakan seluruh warga NU dengan Pengurus yang berakhlakul Karinah.
Hal ini dianggap penting mengingat masalah yang muncul Belakangan ini di Majelis Wakil Cabang NU di jajaran kecamatan.
Sebagaimana masalah yang muncul di MWC NU Pancur Batu, banyak Pengurus ranting dan Warga NU yang kesal terhadap PC NU Kabupaten yang dianggap terkesan mensponsori persoalan yang ada hingga belagak pilon.
" Kami diarahkan untuk pertemuan hari ini dengan Pengurus PC NU kabupaten untuk klarifikasi penyelesaian persoalan. Namun mereka tak datang dan Kami sangat-sangat kecewa", kata Zainul seorang Pengurus Ranting NU Pancur Batu Senin 29/9 disebuah Kafe tak jauh Dari kantor camat.
Diketahui persoalan yang muncul di MWC NU Pancur Batu sehubungan dengan masalah Management Kepengurusan dengan seorang Ketua yang dituding tidak Amanah, tertutup dan tidak bertanggung-jawab. Hingga memicu gerakan mosi gak percaya 7 Pengurus ranting pada minggu28/9.
"Kami tidak mengakui hasil Musyawarah Pemilihan lalu dan meminta Pemilihan ulang. Ada 3 point tuntutan kami yang sudah dideklarasikan. Jadi berdasarkan kesepakatan kalau Munir masih menjabat lebih baik Kami 7 ranting ini bubar", Ketus Zainul
PC NU kabupatenpun dinilai tak dapat mengindahkan fungsi tanggungjawabnya. Wakil Ketua PC NU yang juga Sebagai Pejabat daerah Ka. BPBD Deliserdang H. Mukhti Ali yang diharapkan dan diandalkan untuk penyelesaian persoalan, mengingat keterlibatannya dalam Musyawarah Pemilihan MWC NU pancur Batu. Namun disayangkan Mukhti tak hadir hingga rencana pertemuan bubar.
Bupati Deliserdang melalui nomor Hpnya sudah terkonfirmasi persoalan tuntutan warga NU Pancur Batu.
Sementara, Ketua MWC NU Pancur Batu Munirwan yang Sukses menjabat hingga 3 priode, gagal dikonfirmasi melalui hpnya. Hingga berita tayang belum memberi klarifikasi tanggapan persoalan.
Masalah inipun dianggap penting untuk direspon pihak Pemkab Deliserdang mengingat salah satu diantara tuntutan adalah Pertanggung jawaban Ka. MWC NU Pancur Batu Munirwan terhadap uang 50 juta dari Bupati Deliserdang untuk program kerja MWC NU Pancur batu.
Ka. BPBD Deliserdang saat dikonfirmasi melalui Hpnya membantah sebagai penggagas rencana pertemuan untuk penyelesaian persoalan. Mukhtipun nyatakan tak ada berjanji akan datang dalam pertemuan yang gagal itu.
"siapa yang bilang? "...
"Tanya aja kapan saya janji sama mereka. Tks", toreh Mukhti. (Tim007)
Social Header
Catatan Redaksi
Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan atau keberatan dengan penayangan artikel dan atau berita, anda dapat juga mengirimkan artikel atau berita sanggahan dan koreksi kepada redaksi kami, sebagaimana diatur dalam pasal 1 ayat (11 dan 12) undang-undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email Redaksi atau Hubungi No telpon tercantum di bok redaksi
Link List
Iklan Disini